√ 4 Biaya Masuk Pondok Pesantren Darunnajah 2023

Biaya Masuk Pondok Pesantren Darunnajah – Pondok Pesantren Darunnajah adalah sebuah institusi pendidikan Islam yang memiliki skala yang cukup besar, dengan 20 cabang dan 66 satuan pendidikan yang tersebar di seluruh Indonesia. Cabang Pondok Pesantren Darunnajah terdapat di beberapa lokasi, antara lain Sumatra, Tangerang, Bogor, Jakarta, dan Serang Banten.

Secara umum, Pondok Pesantren Darunnajah merupakan lembaga pendidikan modern yang menerapkan sistem asrama terpisah antara putra dan putri. Pondok pesantren ini menggunakan beberapa kurikulum, yaitu Kurikulum Ponpes Darussalam Gontor, kurikulum nasional, dan Pesantren Salafiah. Hal menarik lainnya adalah pengajaran Bahasa Arab dan Bahasa Inggris dilakukan secara intensif di pondok pesantren ini.

Sesuai dengan kebiasaan di pondok pesantren pada umumnya, Ponpes Darunnajah memberikan kesempatan kepada calon santri untuk mendaftar pada setiap awal tahun ajaran. Namun, terdapat syarat dan ketentuan tertentu yang harus dipenuhi oleh calon santri, termasuk biaya administrasi yang harus dibayarkan.

Jika ada di antara Anda yang berencana untuk mendaftar di Pondok Pesantren Darunnajah, penting untuk mengetahui besaran biaya yang dibutuhkan. Untuk membantu Anda, kami akan menjelaskan mengenai biaya pendaftaran Pondok Pesantren Darunnajah untuk semua jenjang pendidikan, lengkap dengan syarat dan ketentuannya.

Profil Pondok Pesantren Darunnajah

Sumber gambar: darunnajah.com

Pondok Pesantren Darunnajah merupakan bagian dari Yayasan Darunnajah Ulujami Jakarta Selatan, dengan 17 cabang dan 57 satuan pendidikan di berbagai wilayah, seperti Sumatera, Tangerang, Bogor, Jakarta, dan Serang (Banten). Saat ini, pondok pesantren ini memiliki sekitar 9.230 santri dan terus bertambah.

Pondok Pesantren Darunnajah menyelenggarakan berbagai program pendidikan, mulai dari PAUD, TK, Madrasah Diniyah, Sekolah Dasar Islam, Tarbiyatul Muallimin, Madrasah Tsanawiyah Berasrama, MA dan SMA Berasrama, hingga Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIDA).

Kurikulum Pondok Pesantren Darunnajah merupakan perpaduan dari Kurikulum Pondok Modern Darussalam Gontor, Kurikulum Nasional, dan Pesantren Salafiah. Bidang bahasa Arab dan bahasa Inggris diajarkan dalam bahasa aslinya, sedangkan ilmu agama Islam diajarkan dalam bahasa Arab. Tujuan utamanya adalah agar santri/siswa mampu memahami dan mengungkapkannya dengan bahasa aslinya. Sementara itu, bidang studi lainnya diajarkan dalam bahasa Indonesia.

Sebagai sekolah Islam berasrama yang memiliki kualitas yang diakui, Pondok Pesantren Darunnajah menawarkan banyak kegiatan menarik bagi santri. Kegiatan ekstrakurikuler sangat aktif di sini. Fasilitas pendukungnya juga lengkap, termasuk adanya kolam renang. Fasilitas olahraga juga komprehensif, dan terdapat wisma untuk tamu yang ingin menginap. Terdapat puluhan kamar wisma dengan fasilitas AC dan kamar mandi di dalamnya.

Untuk menjadi bagian dari lembaga ini, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, calon santri akan dikenakan biaya pendidikan. Biaya tersebut mencakup uang pangkal (iuran bulanan pertama, kasur, lemari, buku pelajaran pesantren, dana tour, dana ekstrakurikuler selama 1 tahun, dan seragam olahraga), uang bulanan (3 kali makan sehari, uang sekolah/SPP, dana kesehatan di Klinik Darunnajah), dan biaya perlengkapan (buku pelajaran, seragam sekolah, perlengkapan pribadi, bantal, guling, seprai, dan laundry).

Jenjang Pendidikan Pondok Pesantren Darunnajah

Sebelum membahas lebih lanjut tentang biaya masuk Pondok Pesantren Darunnajah, penting untuk memahami beberapa jenjang pendidikan yang tersedia di sana. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Pondok Pesantren Darunnajah adalah lembaga pendidikan Islam yang menerapkan sistem asrama untuk santri putra dan putri.

Lembaga ini menawarkan berbagai jenjang pendidikan bagi para peserta didiknya. Berikut adalah beberapa jenjang pendidikan yang disediakan oleh Pondok Pesantren Darunnajah untuk santri putra dan putri:

  1. PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini)
  2. TK (Taman Kanak-Kanak)
  3. SD (Sekolah Dasar)
  4. TMI (setara SMP/MTs atau SMA/Madrasah Aliyah)
  5. Perguruan Tinggi

Seluruh jenjang pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah memiliki kualitas pembelajaran terbaik, yang ditandai dengan akreditasi A yang diberikan oleh pemerintah. Kurikulum pembelajaran di pondok pesantren ini menggabungkan unsur-unsur dari Kurikulum Ponpes Gontor, Pesantren Salafiah, dan kurikulum nasional yang ditetapkan oleh pemerintah.

Dengan pendekatan pembelajaran yang holistik dan berbasis nilai-nilai Islam, Pondok Pesantren Darunnajah berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang berkualitas kepada para santri, baik dalam aspek agama maupun akademik.

Kegiatan Ekstrakurikuler

Para santri Pondok Pesantren Darunnajah memiliki beragam pilihan kegiatan ekstrakurikuler, seperti marawis, hadroh, qosidah, sepak bola, futsal, kaligrafi, basket, rugby, bulu tangkis, marching band, tenis meja, sepak takraw, voli, angklung, pramuka, renang, paduan suara, handy craft, tapak suci, jurnalistik, robotik, memanah, multimedia, fotografi, dan kelompok membaca.

Pondok Pesantren Darunnajah bangga dengan kualitasnya sebagai pondok pesantren yang unggul. Untuk mendukung klaim tersebut, tersedia berbagai fasilitas pendukung bagi para santri dan santriwati, seperti fasilitas olahraga yang meliputi kolam renang untuk mendukung kegiatan ekstrakurikuler, wisma untuk tamu yang ingin menginap, serta kamar tidur yang nyaman dengan AC dan kamar mandi di dalamnya.

Syarat Masuk Pondok Pesantren Darunnajah

Sumber gambar: darunnajah.com

Selain membayar biaya pendaftaran Pondok Pesantren Darunnajah, calon peserta didik diwajibkan memenuhi beberapa syarat dan ketentuan lainnya. Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai beberapa syarat dan ketentuan masuk Pondok Pesantren Darunnajah, baik untuk santri putra maupun putri:

  1. Membayar biaya pendaftaran.
  2. Memiliki ijazah SD atau MI bagi calon santri yang ingin masuk ke tingkat SMP atau MTs.
  3. Memiliki ijazah MTs atau SMP bagi calon santri yang ingin masuk ke tingkat SMA/MA/Kelas Intensif.
  4. Calon peserta didik harus hadir untuk difoto di kantor panitia.
  5. Menyerahkan fotokopi Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) orang tua sebanyak 2 lembar.
  6. Menyerahkan fotokopi akta kelahiran sebanyak 2 lembar.
  7. Menyerahkan fotokopi rapor semester terakhir sebanyak 2 lembar.
  8. Menyerahkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) sebanyak 2 lembar.
  9. Menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari laboratorium yang berkompeten.
  10. Menyerahkan fotokopi ijazah sebanyak 2 lembar.
  11. Menyerahkan fotokopi kartu Ujian Nasional (UN) sebanyak 2 lembar.
  12. Menyerahkan fotokopi Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN/SKHUASBN) untuk tingkat MTs sebanyak 2 lembar.
  13. Menyerahkan fotokopi Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN/SKHUAMBN) untuk tingkat SMA/MA/Kelas Intensif sebanyak 2 lembar.
  14. Mengikuti semua tes seleksi masuk Pondok Pesantren Darunnajah.

Syarat dan ketentuan ini ditetapkan untuk memastikan calon santri memenuhi persyaratan yang diperlukan dan menjalani proses seleksi dengan adil dan transparan.

Cara Daftar Pondok Pesantren Darunnajah

Proses pendaftaran santri baru di Pondok Pesantren Darunnajah kini dapat dilakukan secara online melalui situs resmi darunnajah.com. Calon santri akan diminta untuk memilih dan menentukan cabang Pondok Pesantren Darunnajah melalui halaman tersebut.

Namun, penting untuk diingat bahwa saat mendaftar di Pondok Pesantren Darunnajah, disarankan untuk memenuhi syarat dan ketentuan yang telah disebutkan sebelumnya. Selain membayar biaya administrasi, syarat dan ketentuan tersebut akan menjadi pertimbangan dalam penerimaan calon santri di Pondok Pesantren Darunnajah.

Kami memberikan saran agar calon santri memenuhi semua persyaratan dengan baik dan mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum mendaftar di Pondok Pesantren Darunnajah. Hal ini akan meningkatkan peluang diterima dan memastikan kesesuaian dengan kebijakan dan program pendidikan yang ada di pondok pesantren tersebut.

Kami berharap proses pendaftaran berjalan lancar dan calon santri dapat memperoleh manfaat yang besar dari pengalaman pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah.

Biaya Masuk Pondok Pesantren Darunnajah

Sumber gambar: darunnajah.com

Setelah memahami beberapa syarat dan ketentuan serta proses pendaftaran santri baru di Pondok Pesantren Darunnajah, langkah selanjutnya adalah membahas besaran biaya pendidikan di pondok pesantren tersebut. Biaya pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah ditentukan berdasarkan jenjang pendidikan yang dipilih.

Penting untuk diketahui bahwa biaya pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah mencakup berbagai komponen seperti uang pangkal dan SPP. Untuk memperoleh pemahaman yang lebih jelas, berikut adalah rincian biaya pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah untuk santri putra dan putri:

KeteranganBiaya
Biaya bulananRp1.300.000
Biaya lain-lainRp620.000
Biaya masuk MTS (SMP)Rp21.595.000
Biaya masuk Madrasah Aliyah (SMA)Rp22.165.000

Perlu diperhatikan bahwa besaran biaya masuk Pondok Pesantren Darunnajah yang telah disebutkan sebelumnya dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh pihak yayasan selaku pengelola. Rincian biaya pendidikan tersebut mencakup beberapa komponen seperti berikut:

  1. Uang Pangkal
  2. Iuran bulanan pertama
  3. Tempat tidur
  4. Lemari
  5. Buku pelajaran pesantren
  6. Dana tour
  7. Dana ekstrakurikuler selama 1 tahun
  8. Seragam olahraga
  9. Uang Bulanan
  10. Makan 3 kali sehari selama sebulan
  11. Uang sekolah (SPP)
  12. Dana kesehatan di Klinik Darunnajah
  13. Biaya laundry (khusus untuk santri putra dan putri yang masih SD)

Ketentuan dan besaran biaya di atas dapat berbeda-beda tergantung pada kebutuhan dan kebijakan Pondok Pesantren Darunnajah. Untuk informasi yang lebih akurat dan terbaru mengenai besaran biaya dan rincian lainnya, disarankan untuk menghubungi pihak yayasan atau mengakses situs resmi Pondok Pesantren Darunnajah.

Pastikan untuk memahami dengan baik semua komponen biaya yang tercantum dan mempersiapkan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan biaya pendidikan di Pondok Pesantren Darunnajah.

Baca juga: Tarif Tol Pekanbaru Dumai Semua Golongan.

Cabang Pesantren Darunnajah

Berikut ini adalah daftar cabang Pondok Pesantren Darunnajah yang tersebar di beberapa provinsi di Indonesia:

  1. Darunnajah 1 di Ulujami, Jakarta
  2. Darunnajah 2 Cipining, Bogor
  3. Darunnajah 3 Al-Manshur, Serang, Banten
  4. Darunnajah 4 Tsurayya, Padarincang, Serang
  5. Darunnajah 5 Annahl, Cikeusik, Pandeglang, Banten
  6. Darunnajah 6 Annakhil, Pasar Bantal, Muko-muko, Bengkulu
  7. Darunnajah 8 Annur, Cidokom, Gunung Sindur, Bogor
  8. Darunnajah 9 Al-Hasanah, Pamulang, Tangerang, Banten
  9. Darunnajah 10 Daud Ali, Bintaro, Jakarta
  10. Darunnajah 11 Al-Barokah, Seluma, Bengkulu
  11. Darunnajah 12 Al-Harokah, Bukit Kapur, Dumai
  12. Darunnajah 13 Rabiul Qulub, Cidokom, Gunung Sindur, Bogor
  13. Darunnajah 14 Nurul Ilmi, Serang, Banten
  14. Darunnajah 15 Al-Amin, Kota Bengkulu
  15. Darunnajah 16, Sekampung Udik, Lampung Timur, Lampung
  16. Darunnajah 17 Ummul Mukminin, Ciomas, Serang, Banten
  17. Darunnajah 18 Ciemas, Sukabumi
  18. Darunnajah 19, Karawang
  19. Darunnajah 20 Al-Akhyar, Serang
  20. Darunnajah 21, Kampar, Riau

Call Center Pondok Pesantren Darunnajah

Sebagai informasi tambahan, jika masih ada kebingungan atau pertanyaan lebih lanjut mengenai besaran biaya masuk Pondok Pesantren Darunnajah, disarankan untuk menghubungi pihak pondok pesantren melalui beberapa contact center berikut:

Pihak Pondok Pesantren Darunnajah akan dengan senang hati membantu dan memberikan informasi yang lebih lengkap serta memperjelas segala hal yang berkaitan dengan biaya masuk, proses pendaftaran, dan lainnya.

Baca juga: Jurusan yang Ada di Universitas Baiturrahmah Padang.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan dari Biayaharga.com mengenai besaran biaya masuk Pondok Pesantren Darunnajah untuk semua jenjang pendidikan, lengkap dengan syarat dan ketentuannya, baik bagi santri putra maupun putri. Semoga informasi di atas dapat menjadi referensi bagi mereka yang ingin mendaftar di Pondok Pesantren Darunnajah.

Photo of author

Abbas

Saya, Abbas, gemar mengamati harga barang dan suka menghemat uang sejak kecil. Kini, sebagai penulis blog, saya berbagi tips tentang harga dan biaya.