√ 4 Biaya Persalinan ERACS di RS Hermina (Prosedur & Risiko)

Biaya Persalinan ERACS di RS Hermina – Menuju hari perkiraan kelahiran (HPL), banyak calon ibu hamil yang merasa cemas menghadapi proses melahirkan bayi mereka. Terutama jika mereka dihadapkan pada kemungkinan melahirkan secara operasi caesar karena beberapa kondisi khusus.

Namun, jika memang melahirkan melalui metode caesar menjadi pilihan yang harus diambil, jangan khawatir karena saat ini ada teknik persalinan yang disebut ERACS yang memungkinkan pemulihan yang lebih cepat. Salah satu rumah sakit yang telah menyediakan metode persalinan SC ERACS ini adalah Rumah Sakit Hermina.

Enhanced Recovery After Caesarean Surgery (ERACS) adalah sebuah metode persalinan yang menggunakan teknik operasi yang telah dikembangkan oleh tenaga medis dengan tujuan untuk mempercepat pemulihan pasien. Dengan kata lain, metode persalinan ERACS dapat membantu pasien dalam proses pemulihan setelah operasi caesar secara lebih cepat dibandingkan dengan metode caesar konvensional.

Tentu saja, setiap cabang Rumah Sakit Hermina yang tersebar di seluruh Indonesia memiliki kebijakan dan tarif yang berbeda-beda dalam pelayanan persalinan ERACS. Oleh karena itu, kami akan memberikan informasi mengenai biaya persalinan ERACS di semua cabang Rumah Sakit Hermina, termasuk untuk semua kelas kamar.

Apa Itu Persalinan ERACS?

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai biaya persalinan ERACS di Rumah Sakit Hermina, penting untuk memahami definisinya secara menyeluruh. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Enhanced Recovery After Caesarean Surgery (ERACS) adalah metode operasi caesar yang melibatkan pemberian obat pereda nyeri kepada pasien.

Pada dasarnya, prosedur persalinan menggunakan metode ERACS serupa dengan metode caesar konvensional, namun dengan masa pemulihan yang lebih cepat. Melalui metode ERACS, pasien dapat menghemat biaya karena mereka tidak perlu tinggal di rumah sakit dalam waktu yang lama, mengingat tarif rawat inap di Rumah Sakit Hermina yang cukup tinggi.

Kelebihan Persalinan ERACS

Sebelum Anda membuat keputusan untuk menjalani persalinan dengan menggunakan metode ERACS di Rumah Sakit Hermina, penting untuk mengetahui beberapa keunggulan atau kelebihan yang ditawarkan oleh teknik ini. Berikut ini adalah beberapa kelebihan dari persalinan dengan metode ERACS:

1. Puasa sebelum operasi tidak terlalu lama atau lebih singkat. Dalam persalinan ERACS, waktu puasa sebelum operasi dapat lebih singkat dibandingkan dengan metode caesar konvensional. Hal ini memberikan kenyamanan bagi pasien karena mereka tidak perlu merasa kelaparan dalam waktu yang terlalu lama sebelum operasi dilakukan.
2. Meminimalkan rasa mual saat operasi berlangsung. Metode ERACS menggunakan pendekatan yang dapat mengurangi risiko mual dan muntah selama proses operasi. Hal ini membuat pasien merasa lebih nyaman dan mengurangi ketidaknyamanan yang mungkin timbul selama operasi berlangsung.
3. Pasien tidak akan merasakan nyeri saat operasi berlangsung. Melalui metode ERACS, pasien akan mendapatkan manfaat dari penggunaan teknik pengurangan nyeri yang efektif. Dengan demikian, proses operasi dapat berjalan tanpa rasa nyeri yang berlebihan, sehingga meningkatkan kenyamanan pasien.
4. Pasien dapat bergerak kembali setelah 2-3 jam pasca operasi. Salah satu keunggulan dari persalinan dengan metode ERACS adalah pemulihan yang lebih cepat. Pasien dapat mulai bergerak kembali dalam waktu 2-3 jam setelah operasi selesai. Hal ini memungkinkan pasien untuk memulihkan kekuatan dan mobilitasnya lebih cepat.
5. Pasien dapat beraktivitas seperti biasa setelah 24 jam pasca persalinan. Dibandingkan dengan metode caesar konvensional yang mungkin membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama, persalinan dengan metode ERACS memungkinkan pasien untuk kembali beraktivitas normal dalam waktu 24 jam setelah persalinan. Hal ini memberikan kebebasan bagi pasien untuk melanjutkan kegiatan sehari-hari mereka lebih cepat.
6. Pasien dapat diperbolehkan pulang keesokan harinya. Dalam persalinan dengan metode ERACS, pasien memiliki kesempatan untuk pulang ke rumah pada hari berikutnya setelah persalinan. Hal ini mengurangi tingkat tinggal di rumah sakit dan memungkinkan pasien untuk melanjutkan pemulihan mereka di lingkungan yang lebih akrab dan nyaman.

Dengan mengetahui kelebihan-kelebihan ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih informasi dan memilih metode persalinan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Prosedur Persalinan ERACS di RS Hermina

Selain biaya persalinan ERACS di Rumah Sakit Hermina, pasien juga harus mengikuti serangkaian prosedur yang terkait dengan pelaksanaannya. Namun, tidak semua ibu hamil dapat langsung mengajukan keinginan untuk menjalani operasi SC ERACS saat mendekati persalinan.

Hal ini dikarenakan perencanaan mengenai metode persalinan ERACS harus didiskusikan terlebih dahulu dengan dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi sejak usia kehamilan memasuki trimester III. Tanpa perlu menunggu lebih lama, mari kita perhatikan dengan baik prosedur persalinan ERACS di Rumah Sakit Hermina berikut ini.

Pra Operatif

1. Edukasi dan persiapan pasien.
2. Puasa makanan selama 6 jam sebelum operasi.
3. Minum air manis 2 jam sebelum operasi.
4. Kolaborasi dan persiapan tim operasi bedah.
5. Optimalisasi kondisi pasien, termasuk pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb).
6. Penggunaan obat pelindung lambung sebelum operasi.

Intra Operatif

1. Pencegahan infeksi.
2. Pencegahan hipotermia.
3. Teknik operasi.
4. Pemberian cairan infus selama operasi.
5. Penggunaan teknik “delayed cord clamping” (penundaan pemutusan tali pusat).
6. Inisiasi Menyusu Dini (IMD).
7. Penggunaan teknik pembiusan regional (spinal).
8. Pencegahan mual dan muntah.

Paska Operatif

1. Mobilisasi dini (memulai gerakan tubuh lebih awal).
2. Mengunyah permen karet di ruang pemulihan.
3. Penggunaan obat pengurang nyeri multimodal.
4. Boleh makan normal 2 jam setelah operasi.
5. Melepas kateter urin lebih awal.
6. Konseling laktasi.
7. Kolaborasi dengan perawatan bayi.
8. Konseling sebelum pulang.

Dengan memahami prosedur ini, pasien dapat memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai tahapan persalinan ERACS di Rumah Sakit Hermina.

Biaya Persalinan ERACS di RS Hermina

Seperti yang kita ketahui, biaya persalinan dengan menggunakan metode ERACS di Rumah Sakit Hermina jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan tarif persalinan caesar secara umum. Biasanya, Rumah Sakit Hermina menetapkan harga layanan persalinan ERACS sekitar dua per tiga lebih murah dari biaya operasi caesar.

Hal yang menarik adalah hampir semua cabang Rumah Sakit Hermina di Indonesia juga menetapkan biaya yang serupa. Tanpa perlu penasaran, mari kita perhatikan dengan seksama estimasi biaya persalinan menggunakan metode ERACS di Rumah Sakit Hermina untuk semua kelas kamar sebagai berikut.

Biaya yang disebutkan di atas dapat mengalami perubahan kapan saja tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Baca juga: Biaya Imunisasi di Puskesmas : Pasien Umum & BPJS.

Efek Samping Persalinan ERACS

Pada bagian sebelumnya, telah dijelaskan secara rinci mengenai biaya persalinan ERACS di RS Hermina beserta prosedur pelaksanaannya. Meskipun persalinan dengan menggunakan teknik ERACS memiliki beberapa kelebihan, tetap saja terdapat risiko dan efek samping yang mungkin timbul bagi para pasien.

Meskipun operasi ERACS di RS Hermina ini memiliki tingkat risiko yang rendah dan tidak menyebabkan efek samping yang fatal pada pasien, tetap ada beberapa efek samping yang perlu diketahui. Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin terjadi selama persalinan ERACS di RS Hermina:

1. Pendarahan: Beberapa pasien mungkin mengalami pendarahan yang lebih banyak dari biasanya setelah persalinan ERACS. Meskipun ini umumnya terkendali dan dapat ditangani dengan baik oleh tim medis, tetap perlu diwaspadai.
2. Pusing: Setelah persalinan ERACS, beberapa pasien dapat merasakan pusing. Ini bisa disebabkan oleh perubahan hormon, kehilangan darah, atau faktor lain yang terkait dengan prosedur persalinan.
3. Muntah: Beberapa pasien mungkin mengalami rasa mual atau muntah setelah persalinan ERACS. Ini bisa menjadi efek samping dari anestesi atau stres yang dialami selama operasi.
4. Rasa ingin pingsan: Beberapa pasien dapat merasakan rasa ingin pingsan setelah persalinan ERACS. Hal ini mungkin terjadi karena penurunan tekanan darah atau faktor lain yang terkait dengan prosedur.

Meskipun efek samping tersebut mungkin terjadi, tim medis di RS Hermina akan melakukan segala yang diperlukan untuk meminimalkan risiko dan memberikan perawatan yang tepat kepada pasien. Jika Anda mempertimbangkan persalinan ERACS di RS Hermina, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter Anda untuk mendapatkan informasi yang lebih terperinci mengenai risiko dan manfaatnya.

Baca juga: Tarif Rawat Inap RSUD Margono Purwokerto Semua Kelas.

Kesimpulan

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa persalinan menggunakan metode ERACS memungkinkan pasien untuk pulih lebih cepat dibandingkan dengan operasi caesar konvensional. Hal ini disebabkan oleh penggunaan teknik ERACS yang melibatkan pemberian pereda nyeri yang aman bagi ibu hamil dan bayi oleh dokter anestesi.

Demikianlah penjelasan mengenai perkiraan biaya persalinan ERACS di RS Hermina untuk semua kelas kamar menurut versi Biayaharga.com

Semoga informasi di atas dapat menjadi pertimbangan bagi Anda sebelum menjalani operasi persalinan ERACS di RS Hermina.