√ Biaya Rontgen di Kimia Farma 2023 (Prosedur & Efek Samping)

Biaya Rontgen di Kimia Farma – Rontgen adalah prosedur pengambilan gambar di dalam tubuh menggunakan radiasi gelombang elektromagnetik. Radiasi ini digunakan oleh tenaga medis untuk membantu dalam mendiagnosis masalah atau gangguan kesehatan.

Teknologi X-ray umumnya digunakan dalam prosedur rontgen. Radiasi berfrekuensi tinggi ini dipancarkan ke seluruh tubuh dan kemudian ditangkap dalam gambar. Pada gambar tersebut, berbagai area tubuh dapat terlihat dengan perbedaan warna yang mengindikasikan keberadaan masalah atau perubahan dalam tubuh.

Saat ini, pemeriksaan foto rontgen telah tersedia di berbagai layanan kesehatan di Indonesia, termasuk di Klinik Laboratorium Kimia Farma. Setiap cabang Klinik Laboratorium Kimia Farma memiliki kebijakan yang berbeda mengenai tarif dan biaya pelayanan foto rontgen.

Oleh karena itu, jika Anda berencana untuk melakukan foto rontgen di Klinik Kimia Farma, disarankan untuk mengetahui terlebih dahulu besaran biayanya. Untuk membantu Anda, kami akan membahas secara lengkap tentang rincian biaya foto rontgen di Kimia Farma untuk semua jenisnya di setiap cabangnya.

Tentang Kimia Farma

Kimia Farma sebenarnya didirikan sejak tahun 1817, pada masa penjajahan Belanda di Indonesia. Perusahaan ini mengalami perkembangan melalui penggabungan dengan beberapa perusahaan farmasi lainnya. Pabrik-pabrik Kimia Farma tersebar di beberapa kota di Indonesia.

Selain produksi obat, Kimia Farma juga memiliki divisi ritel farmasi yang dikelola oleh perusahaan induk. Terdapat anak perusahaan yang bertanggung jawab atas penjualan obat secara eceran. Selain itu, ada juga anak perusahaan yang berfokus pada bidang diagnostik. Anak perusahaan kedua tersebut bertanggung jawab dalam pelayanan foto rontgen.

Tujuan Foto Rontgen

Sumber gambar: Universitas Airlangga

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemeriksaan rontgen adalah suatu prosedur yang digunakan oleh dokter untuk membantu dalam mendiagnosis suatu penyakit. Secara umum, foto rontgen sering dilakukan untuk mendeteksi gangguan pada tulang dan sendi seseorang.

Selain itu, foto rontgen juga digunakan untuk mendeteksi masalah yang terkait dengan jaringan lunak. Beberapa contoh jaringan lunak tersebut termasuk tumor atau kanker pada tulang, penyakit jantung, kanker payudara, dan lain sebagainya.

Jenis-Jenis Rontgen Atau X-Ray

Terdapat berbagai jenis foto rontgen dengan kegunaan yang spesifik. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Rontgen dada atau thorax

Rontgen dada digunakan untuk memvisualisasikan struktur dalam dada, seperti jantung, paru-paru, pembuluh darah, saluran pernapasan, dan kelenjar getah bening, dengan menggunakan sinar-X.

Tujuan rontgen dada antara lain:

  • Evaluasi kondisi paru-paru, jantung, dan dinding dada.
  • Menentukan penyebab gejala seperti sesak napas, batuk kronis, demam, nyeri dada, atau cedera.
  • Mendiagnosis dan memantau efektivitas pengobatan penyakit seperti emfisema paru dan kanker.
  • Rontgen dada (thorax) merupakan prosedur yang cepat dan umum dilakukan dalam diagnosis dan penanganan kegawatdaruratan medis. Biasanya melibatkan pengambilan dua gambar, yaitu gambar dari belakang dan samping.

2. Rontgen tulang belakang

Rontgen tulang belakang membantu mendeteksi penyakit dan cedera pada tulang belakang, sendi, dan cakram antar tulang.

Tujuan rontgen tulang belakang antara lain:

  • Mendeteksi patah tulang belakang.
  • Menentukan adanya dislokasi atau pergeseran pada tulang belakang.
  • Mengidentifikasi masalah pada cakram tulang belakang.
  • Memeriksa infeksi atau tumor.
  • Mendiagnosis kelainan tulang belakang seperti skoliosis atau spina bifida.

3. Rontgen anggota gerak

Rontgen anggota gerak difokuskan pada tangan, pergelangan tangan, kaki, lutut, betis, pergelangan kaki, dan panggul.

Tujuan rontgen anggota gerak antara lain:

  • Mendeteksi dan memeriksa cedera seperti patah tulang dan pergeseran.
  • Memeriksa kondisi yang mempengaruhi ekstremitas, seperti tumor, osteoporosis, dan radang sendi.

4. Pemindaian

Rontgen dengan bantuan teknologi Selain rontgen biasa, terdapat juga metode pencitraan yang lebih maju, seperti:

  • Fluoroskopi: Pemindaian X-ray yang menghasilkan gambar bergerak dari bagian tubuh.
  • Computed Tomography (CT scan): Pemindaian rinci yang menggunakan X-ray dan komputer untuk mendapatkan gambar yang lebih detail.
  • Magnetic Resonance Imaging (MRI): Menggunakan medan magnet dan gelombang radio untuk mendapatkan gambaran yang rinci dari bagian tubuh tertentu.
  • Positron Emission Tomography (PET scan): Digunakan untuk memindai berbagai bagian tubuh, seperti otak, payudara, hati, dan paru-paru.

Jenis Layanan Rontgen di Kimia Farma

Sumber gambar: GlobalPlanet.News

Sebelum membahas biaya rontgen di Klinik Laboratorium Kimia Farma, penting untuk memahami beberapa jenis layanan yang disediakan. Saat ini, Klinik Lab Kimia Farma menyediakan 2 jenis layanan rontgen, yaitu rontgen dada dan rontgen perut.

Rontgen Dada

Rontgen dada, juga dikenal sebagai rontgen thorax, adalah pemeriksaan yang menampilkan gambaran bagian dalam dada seseorang. Dengan menggunakan rontgen thorax, pasien dan dokter dapat melihat kondisi jantung, saluran pernapasan, paru-paru, pembuluh darah, dan nodus limfa.

Rontgen Perut

Rontgen perut digunakan untuk mendeteksi kelainan pada sistem pencernaan dan organ lain di sekitar perut. Biasanya, rontgen ini dilakukan untuk mendeteksi penyakit seperti batu ginjal atau kandung empedu.

Persiapan Sebelum Menjalani Foto Rontgen

Sebelum menjalani prosedur foto rontgen, terdapat beberapa persiapan yang perlu diperhatikan. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum menjalani rontgen:

  1. Pakaian yang nyaman dan longgar: Kenakan pakaian yang mudah dilepas atau diberikan gaun yang disediakan oleh rumah sakit.
  2. Melepas perhiasan dan logam: Lepaslah perhiasan, jam tangan, atau benda-benda yang mengandung logam pada tubuh. Jika kamu memiliki implan logam akibat operasi sebelumnya, segera beritahukan kepada dokter karena implan tersebut dapat menghalangi sinar-X masuk ke dalam tubuh.
  3. Persiapan untuk pemeriksaan abdomen (perut): Jika akan menjalani rontgen perut, kamu mungkin perlu berpuasa beberapa jam sebelumnya atau hanya boleh mengonsumsi makanan tertentu. Hal ini dilakukan agar usus dapat terlihat dengan jelas tanpa ada gangguan dari tinja.
  4. Persiapan untuk pemeriksaan saluran kemih: Jika akan menjalani rontgen saluran kemih, kamu mungkin akan diminta untuk minum banyak air dan menahan kencing. Tujuannya adalah agar gambaran kandung kemih dapat terlihat dengan baik.
  5. Pemeriksaan dada dengan proyeksi posterior anterior (PA): Saat menjalani rontgen dada dengan proyeksi PA, kamu akan diminta untuk menahan nafas saat foto diambil.
  6. Persiapan untuk rontgen pada daerah tengkorak: Jika rontgen dilakukan pada area kepala, penjepit rambut, hiasan kepala, kacamata, dan gigi palsu harus dilepas atau dipindahkan.

Prosedur Rontgen di Kimia Farma

Seperti saat menjalani TES TORCH di Kimia Farma, pasien yang akan menjalani foto rontgen juga diharuskan mengikuti seluruh rangkaian prosedur pelaksanaannya. Pertama-tama, pasien diminta untuk berbaring atau berdiri di depan meja kerja dengan posisi yang ditentukan.

Selama proses pemeriksaan, pasien diminta untuk menahan napas dan menghindari gerakan agar gambar terlihat lebih jelas. Biasanya, prosedur rontgen di Kimia Farma membutuhkan waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam.

Biaya Rontgen di Kimia Farma

Sumber gambar: Rumah Sakit Universitas Indonesia

Seperti halnya biaya Pap Smear di Kimia Farma, setiap cabang klinik biasanya menetapkan tarif atau harga yang serupa untuk layanan foto rontgen. Meskipun ada perbedaan dalam biaya rontgen, perbedaan tersebut seharusnya tidak signifikan.

Saat ini, Klinik Lab Kimia Farma menyediakan 2 jenis layanan foto rontgen, yaitu rontgen dada dan rontgen perut. Untuk mengetahui rincian biaya foto rontgen di Klinik Laboratorium Kimia Farma untuk semua cabang, mari langsung perhatikan informasi berikut.

Jenis RontgenBiaya
Rontgen DadaMulai dari Rp 190.000
Rontgen PerutMulai dari Rp 575.000

Baca juga: Biaya Menjadi Agen Ninja Xpress : Syarat & Cara Pendaftaran.

Efek Samping Rontgen

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, telah disampaikan secara lengkap mengenai rincian biaya foto rontgen di Kimia Farma untuk semua cabang, baik rontgen dada maupun rontgen perut. Prosedur foto rontgen di Klinik Laboratorium Kimia Farma umumnya aman dilakukan.

Namun demikian, seperti halnya prosedur medis lainnya, foto rontgen juga dapat memiliki efek samping atau risiko bagi pasien. Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin dialami oleh pasien setelah menjalani foto rontgen di Kimia Farma:

  1. Reaksi alergi pada kulit.
  2. Rasa gatal.
  3. Pusing.
  4. Mual.
  5. Timbul rasa logam di dalam mulut.
  6. Meskipun jarang terjadi, zat kontras yang digunakan dapat menyebabkan reaksi alergi yang serius (anafilaksis), seperti penurunan tekanan darah hingga henti jantung.

Baca juga: Biaya Transfer LinkAja ke BCA (Syarat, Cara, Limit).

Kesimpulan

Dari informasi yang telah disampaikan di atas, dapat disimpulkan bahwa saat ini Klinik Laboratorium Kimia Farma telah menyediakan 2 jenis foto rontgen, yaitu rontgen perut dan rontgen dada. Selain itu, hampir semua cabang Klinik Kimia Farma di Indonesia juga menetapkan tarif yang serupa.

Demikianlah penjelasan mengenai rincian biaya foto rontgen di Kimia Farma untuk semua jenis layanan di semua cabangnya versi Biayaharga.com

Semoga ulasan di atas bermanfaat dan dapat menjadi pertimbangan bagi Anda sebelum menjalani foto rontgen di Klinik Laboratorium Kimia Farma terdekat.

Photo of author

Abbas

Saya, Abbas, gemar mengamati harga barang dan suka menghemat uang sejak kecil. Kini, sebagai penulis blog, saya berbagi tips tentang harga dan biaya.