√ Biaya Pondok Pesantren Lirboyo 2023 (Syarat & Cara Daftar)

Biaya Pondok Pesantren Lirboyo – Pondok Pesantren Lirboyo adalah sebuah nama yang diambil dari sebuah desa di barat Sungai Brantas, di lembah Gunung Wilis, Kota Kediri. Pondok Pesantren Lirboyo merupakan salah satu lembaga pendidikan berbasis Islam yang sudah berusia cukup tua di Indonesia.

Seperti Pondok Pesantren Gontor, Pondok Pesantren Lirboyo juga menyelenggarakan jenjang pendidikan mulai dari tingkat SD (Ibtidaiyah), SMP (Tsanawiyah), hingga SMA (Aliyah). Hal yang menarik, pondok pesantren ini juga menyediakan pendidikan I’dadiyah yang fokus pada kajian Al Quran, Hadis, Tauhid, Fiqih, dan lain-lain.

Setiap anak atau calon santri yang ingin mendaftar dan menjalani pendidikan di Pondok Pesantren Lirboyo diharuskan memenuhi semua persyaratan dan ketentuan yang berlaku. Salah satu persyaratan pendaftaran adalah membayar biaya administrasi atau iuran selama masa pembelajaran di pondok pesantren.

Sebelum mendaftarkan diri sebagai santri di Pondok Pesantren Lirboyo, penting untuk mengetahui besaran biaya yang akan dikenakan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya Pondok Pesantren Lirboyo untuk semua jenjang pendidikan.

Profil Pondok Pesantren Lirboyo

Pondok Pesantren Lirboyo awalnya menggunakan sistem bandongan, sorogan, dan pengajian weton. Namun, setelah berdirinya Madrasah Hidayatul Mubtadi-ien (MHM), sistem klasikal juga ditambahkan. Kantor pusat Pondok Pesantren Lirboyo berlokasi di PO BOX 162, Kota Kediri, Jawa Timur.

Seperti pondok pesantren lainnya, Pondok Pesantren Lirboyo menyelenggarakan pendidikan dari tingkat Ibtidaiyah (SD), Tsanawiyah (SMP), hingga Aliyah (SMA). Selain itu, lembaga ini juga menawarkan I’dadiyah, pendidikan yang lebih fokus pada kajian Al Quran, Hadis, Tauhid, Fiqih, dan aspek-aspek lain yang berhubungan dengan agama Islam.

Pondok Pesantren Lirboyo telah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk mendukung proses pembelajaran. Fasilitas yang tersedia di pondok pesantren ini antara lain masjid, asrama santri dengan 500 unit kamar, gedung sekolah dengan 110 kelas, perpustakaan yang representatif, laboratorium bahasa dan komputer, gedung auditorium Al Muktamar, Rumah Sakit Umum Lirboyo, warung dan kantin, minimarket, dapur umum, serta fasilitas sanitasi dan MCK.

Selain pendidikan agama dan formal, para santri di pondok ini juga memiliki kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler tersebut mencakup pendidikan jurnalistik, kursus membaca Al Quran, kursus bahasa Arab, kursus bahasa Inggris, kursus MC, kursus Falak, kursus jurnalistik, kursus komputer, kursus kepribadian, kursus pidato, dan kegiatan organisasi jam’iyah.

Pondok Pesantren Lirboyo menawarkan biaya pendidikan yang terjangkau. Biaya sekolah di pondok pesantren ini tidak mahal. Berikut ini adalah informasi terbaru mengenai biaya studi Pondok Pesantren Lirboyo yang kami kutip langsung dari situs web resminya.

Kurikulum Pondok Pesantren Lirboyo

Pondok Pesantren Lirboyo, sebagai pesantren yang berbasis salafiyah, memiliki kurikulum yang tidak berbeda dengan pesantren salafiyah lainnya. Pembelajaran kitab kuning menjadi inti dan esensi dari pendidikan di Lirboyo. Kitab-kitab dari tingkat dasar hingga tingkat tinggi dalam berbagai bidang ilmu akan dipelajari sesuai dengan pemahaman dan kemampuan para santri. Mulai dari Jurumiyah, Aqidatul Awam, Arbain Nawawi, Taqrib, I’lal, Amsilah Tashrifiyah, Jauharul Maknun, Fathul Qarib, dan lain-lain akan dipelajari oleh para santri.

Metode pembelajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Lirboyo menggunakan metode berikut:

1. Metode Klasikal (Madrasah/Sekolah) diterapkan sebagai pembelajaran wajib yang disesuaikan dengan kemampuan masing-masing santri dalam memahami dan menguasai ilmu yang diajarkan. Metode ini menjadi kewajiban bagi santri dengan mata pelajaran yang telah ditentukan dalam tingkatan pembelajaran. Periode pembelajaran ini dimulai dari pertengahan bulan Syawal hingga akhir bulan Rajab setiap tahunnya. Terdapat dua kali masa libur dalam setahun, yaitu selama 10 hari pada bulan Maulid dan 30 hari pada bulan Ramadhan.
2. Metode Tradisional (Pengajian Kitab) meliputi pengajian bandongan, sorogan, diskusi/musyawarah dalam mendalami masalah teks keagamaan, dan bahtsul masail untuk membahas permasalahan agama yang aktual.

Syarat Pendaftaran Pondok Pesantren Lirboyo

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai rincian biaya Pondok Pesantren Lirboyo, penting untuk memahami syarat-syarat pendaftarannya. Syarat pendaftaran Pondok Pesantren Lirboyo dibedakan berdasarkan jenjang pendidikannya, sebagai berikut:

1. Pondok:
   • Mengisi formulir pendaftaran.
   • Menyerahkan pas foto hitam putih 3×4 dengan menggunakan kopiah hitam dan berbaju putih berkerah (1 lembar).
   • Melampirkan fotokopi Kartu Keluarga (1 lembar).
   • Membayar biaya pendaftaran dan administrasi Pondok Pesantren Lirboyo.
   • Mematuhi semua tata tertib Pondok Pesantren Lirboyo.
2. Madrasah:
   • Mengisi formulir pendaftaran.
   • Menyerahkan foto hitam putih 3×4 dengan standar ijazah, menggunakan kopiah hitam, berbaju putih berkerah, dan rambut tidak menutup telinga (4 lembar).
   • Menyerahkan fotokopi ijazah terakhir (1 lembar).
   • Melampirkan fotokopi Kartu Keluarga (2 lembar).
   • Membayar biaya pendaftaran Pondok Pesantren Lirboyo.
   • Mematuhi dan menaati keputusan panitia ujian masuk.
   • Batas usia siswa baru:
     • Aliyah: 15 tahun.
     • Tsanawiyah: 12 tahun.
     • VI Ibtidaiyah: 11 tahun.
     • V Ibtidaiyah: 10 tahun.
     • IV Ibtidaiyah: 9 tahun.
     • III Ibtidaiyah: 8 tahun.
     • II Ibtidaiyah: 7 tahun.
     • I Ibtidaiyah: 6 tahun.
3. Ma’had Aly:
   • Mengisi formulir pendaftaran.
   • Melampirkan foto hitam putih 3×4 dengan menggunakan peci hitam, rambut tidak menutup telinga, dan berbaju putih berkerah (4 lembar).
   • Menyerahkan fotokopi ijazah SMA/Sederajat (1 lembar).
   • Melampirkan fotokopi Kartu Keluarga (1 lembar).
   • Batas usia minimal 18 tahun.

Cara Pendaftaran Pondok Pesantren Lirboyo

Saat ini, pendaftaran peserta didik di Pondok Pesantren Lirboyo dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu secara offline maupun online. Pendaftaran offline dapat dilakukan oleh calon peserta didik di Kantor Himpunan Pelajar, Kantor MHM Lirboyo Kediri, atau Kantor Ma’had Aly Lirboyo, sesuai dengan jenjang pendidikannya.

Sedangkan pendaftaran online Pondok Pesantren Lirboyo dapat dilakukan melalui situs web resmi di https://lirboyo.id/. Situs web tersebut dapat diakses oleh semua orang melalui perangkat seperti smartphone, laptop, atau komputer/PC dengan koneksi internet.

Sebelum mengajukan pendaftaran sebagai peserta didik baru di Pondok Pesantren Lirboyo, disarankan untuk memenuhi semua syarat dan ketentuan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Hal ini bertujuan agar proses pendaftaran calon peserta didik dapat berjalan lancar.

Baca juga: Biaya Kuliah Universitas Pertamina : Syarat & Cara Daftar.

Biaya Pondok Pesantren Lirboyo

Setelah mengetahui syarat dan cara pendaftaran Pondok Pesantren Lirboyo di Kediri, penting juga untuk mengetahui besaran biaya pendaftaran dan administrasi bulanan atau tahunan. Biaya Pondok Pesantren Lirboyo umumnya ditentukan berdasarkan jenjang pendidikan yang dipilih.

Selain itu, setiap jenjang pendidikan Pondok Pesantren Lirboyo biasanya memiliki komponen biaya yang harus dibayarkan oleh setiap peserta didik. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah rincian biaya Pondok Pesantren Lirboyo untuk semua jenjang pendidikan:

1. Pondok

Biaya Pondok Pesantren Lirboyo Kediri terbagi menjadi dua jenis, yaitu biaya atau iuran Syahriyah dan iuran non Syahriyah. Berikut adalah rincian dari masing-masing iuran dengan keterangan jenis pembayarannya.

Iuran Syahriyah

Peserta didik Pondok Pesantren Lirboyo diwajibkan membayar iuran bulanan sebesar Rp 44.850. Namun, perlu diingat bahwa besaran biaya di atas hanya berlaku untuk Pondok Induk, sedangkan Pondok Unit dapat menyesuaikan kebijakan masing-masing.

Iuran Non Syahriyah

Iuran syahriyah secara umum dibayarkan oleh semua peserta didik setiap tahunnya sebesar Rp 176.000. Namun, jika dihitung atau diakumulasikan, maka peserta didik Pondok Pesantren Lirboyo perlu membayar iuran sebesar Rp 16.200 per bulan.

2. Madrasah

Biaya Pondok Pesantren Lirboyo pada jenjang Madrasah umumnya terdiri dari beberapa elemen, antara lain biaya pendaftaran ujian masuk sebesar Rp 15.000, biaya pangkal siswa baru sebesar Rp 15.000, sumbangan pembangunan (siswa baru) sebesar Rp 30.000, serta iuran Syahriyah. Berikut ini adalah besaran iuran Syahriyah:

Ibtidaiyah

Tsanawiyah

Aliyah

I’dadiyah

3. Ma’had Aly

Untuk jenjang Ma’had Aly di Pondok Pesantren Lirboyo, peserta didik baru diwajibkan membayar biaya pendaftaran ujian masuk sebesar Rp 15.000, uang pangkal sebesar Rp 15.000, dan pembangunan sebesar Rp 30.000. Selain itu, mereka juga harus membayar biaya administrasi lainnya seperti yang tercantum di bawah ini:

Call Center Pondok Pesantren Lirboyo

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya Pondok Pesantren Lirboyo untuk semua jenjang pendidikannya. Jika masih ada kebingungan atau pertanyaan lebih lanjut, disarankan untuk menghubungi customer service Pondok Pesantren Lirboyo melalui beberapa pusat layanan berikut ini:

• Telepon: 0354 – 773608
• Fax: 775845
• Facebook: @pondoklirboyo
• Twitter: @PonpesLirboyo
• Instagram: @pondoklirboyo

Baca juga: Biaya Tes TORCH di Lab Kimia Farma : Prosedur & Risiko.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan mengenai biaya Pondok Pesantren Lirboyo untuk semua jenjang pendidikan, lengkap dengan syarat dan cara pendaftarannya.

Semoga informasi dari Biayaharga.com di atas dapat menjadi referensi yang berguna bagi mereka yang berencana mendaftar sebagai siswa di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.